Khutbah Jumat – Tips Menggapai Hidup Berkah
Jakarta DKM MRJ – Pemateri Khutbah Jum’at Masjid Raya KH. Hasyim Asyari 24 November 2023 hari ini adalah KH. Syurohbiel Mahfudz, Lc., MA. dengan tema Tips Menggapai Hidup Berkah.
Dalam menjalankan hidup kita semuanya, salah satu hal yang kemudian Allah ajarkan adalah bahwa pentingnya menjalani hidup dengan penuh keberkahan. Dimana hidup yang penuh keberkahan adalah barang tentu malah menjadi cita cita hampir seluruh umat Islam yang ada di dunia. Kata berkah mungkin adala kata yang suda tidak asingg bagi kita semuanya. Kita juga sering berdoa dan juga saling mendoakan agar kita selalu diberkahi hidup kita, keluarga kita, orang tua kita, anak-anak kita, umur kita dan lain sebaainya. Sebab di kalanan kita umat Islam, Keberkahan adalah menjadi sesuatu yan bernilai sangat agung, seihhingga tak mengherankan, keberkahan yang Allah berikan adalah doa dan harapan yang palingg sering umat muslim sekalian ucapkan.
Seperti yang disampaikan Khotib Jumat hari ini, mengutip dari Surat Al-A’raf Ayat 96 ;
وَلَوْ اَنَّ اَهْلَ الْقُرٰٓى اٰمَنُوْا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَرَكٰتٍ مِّنَ السَّمَاۤءِ وَالْاَرْضِ وَلٰكِنْ كَذَّبُوْا فَاَخَذْنٰهُمْ بِمَا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ ٩٦
Artinya : Sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, niscaya Kami akan membukakan untuk mereka berbagai keberkahan dari langit dan bumi. Akan tetapi, mereka mendustakan (para rasul dan ayat-ayat Kami). Maka, Kami menyiksa mereka disebabkan oleh apa yang selalu mereka kerjakan.
Dalam ayat ini diterangkan bahwa seandainya penduduk kota Mekah dan negeri-negeri yang berada di sekitarnya serta umat manusia seluruhnya, beriman kepada agama yang dibawa oleh nabi dan rasul terakhir, yaitu Nabi Muhammad saw dan seandainya mereka bertakwa kepada Allah sehingga mereka menjauhkan diri dari segala yang dilarangnya, seperti kemusyrikan dan berbuat kerusakan di bumi, niscaya Allah akan melimpahkan kepada mereka kebaikan yang banyak, baik dari langit maupun dari bumi. Nikmat yang datang dari langit, misalnya hujan yang menyirami dan menyuburkan bumi, sehingga tumbuhlah tanam-tanaman dan berkembang-biaklah hewan ternak yang kesemuanya sangat diperlukan oleh manusia.
Di samping itu, mereka akan memperoleh ilmu pengetahuan yang banyak, serta kemampuan untuk memahami Sunnatullah yang berlaku di alam ini, sehingga mereka mampu menghubungkan antara sebab dan akibat. Dengan demikian mereka akan dapat membina kehidupan yang baik, serta menghindarkan malapetaka yang biasa menimpa umat yang ingkar kepada Alllah dan tidak mensyukuri nikmat dan karunia-Nya. Apabila penduduk Mekah dan sekitarnya tidak beriman, mendustakan Rasul dan menolak agama yang dibawanya, kemusyrikan dan kemaksiatan yang mereka lakukan, maka Allah menimpakan siksa kepada mereka, walaupun siksa itu tidak sama dengan siksa yang telah ditimpakan kepada umat yang dahulu yang bersifat memusnahkan. Kepastian azab tersebut adalah sesuai dengan Sunnatullah yang telah ditetapkannya dan tak dapat diubah oleh siapa pun juga, selain Allah.
Secara definisi, kata berkah diambil dari bahasa Arab baraka-yabruku-burukan wa barakatan, yang artinya kenikmatan dan kebahagiaan. Keberkahan hidup dimaknai sebagai sesuatu yang bernilai kebaikan. Untuk mendapatkan keberkahan, rahmat dan petunjuk dari Allah tentu sangat diharapkan bagi kita semuanya. Keberkahan juga dapat dicapai ketika seseorang mengerjakan amal saleh atau mengerjakan kebajikan. Dari sini kita bisa pahami bahwa keberkahan adalah sesuatu yang hanya Allah yang mampu berikan. Keberkahan adalah hal yang harus kita raih dan kejar demi mendapatkannya. Keberkaan bukanlah hal yang tiba-tiba saja hadir dan kita dapati tanpa adanya sebab, merai keberkahan adalah cara kita semuanya menjadikan nilai keberkahan atas Allah SWT sebagai prioritas dalam kita menjalani setiap kegiatan sehari-hari.